Dialog Global edisi 11.1 dalam Bahasa Indonesia terbit

Edisi kali ini menyajikan sebuah rubrik yang dikelola oleh Peter Evans dan Michael Burawoy yang mengangkat isu sejarah “kapitalisme rasial” AS, eksklusi kelas pekerja yang ber-interseksi dengan ketidakadilan rasial dan jender, serta upaya-upaya reparasi untuk membayar warisan sejarah rasial, plus sebuah wawancara tentang gerakan Black Lives Matter.  Sebuah rubrik lain menguraikan heterogenitas diaspora komunitas-komunitas Tionghoa di Eropa. Seiring dengan tumbuhnya Tiongkok menjadi sebuah kekuatan ekonomi-politik global, orientasi-orientasi di kalangan migran tersebut maupun sikap beberapa negara Eropa terhadap mereka juga berubah. Rubrik lain memaparkan upaya para sarjana Amerika Latin yang berusaha membangun kembali teori-teori sosial yang tumbuh secara orisinil dari kawasan tersebut namun dengan relevansi yang lebih luas dari batas-batas regionalnya. Dan terakhir, Walden Bello kembali hadir: kali ini ia membahas perbandingan antara kaum ekstrim kanan di Kawasan Utara dan Selatan yang sama-sama telah membajak gagasan-gagasan kaum kiri dan diuntungkan oleh momentum politik.  

.